Karyawan atau perusahaan dapat menggunakan strategi manajemen kesan untuk memanipulasi persepsi orang lain tentang mereka. Pengetahuan budaya adalah modal yang kuat dalam manajemen kesan, namun ini belum cukup dieksplorasi dalam literatur sebelumnya.
3 langkah audit pengetahuan untuk penerapan manajemen kesan
: (i) Mencari informasi tentang apa impression mereka; (ii) Mengidentifikasi strategi yang paling
tepat (iii) Mencari tahu apa norma budaya setempat dan budaya organisasi mereka
Dasar pengetahuan budaya dapat diciptakan melalui pelatihan
lintas budaya dan transfer pengetahuan untuk ekspatriat. Pengetahuan yang
disajikan dalam bab ini dapat dimanfaatkan Perusahaan multinasional dalam upaya
hubungan masyarakat internasional mereka.
Manajemen kesan
Manajemen kesan merupakan upaya strategis untuk mempengaruhi
persepsi atau reaksi orang lain untuk memenuhi tujuan pribadi, tujuan sosial
atau tujuan material.
Contoh Karyawan system analyst baru di departemen TI
memiliki ide restrukturisasi database. Sedangkan Senior memusuhi ide tsb,
sehingga perlu penerapan Manajemen kesan
seperti menunjukkan empati. Setelah itu melakukan pendekatan dan
menyampaikan ide ke senior.
Manajemen kesan
dimulai dengan pengumpulan informasi-menentukan strategi apa yang
diperlukan dan mengapa. Menetapkan apa motif mereka seperti (1) keinginan
bersifat pribadi (untuk memenuhi ambisi atau untuk membangun atau
mempertahankan identitas publik); (2) murni sosial - mis. ingin disukai atau
dihormati. (3 ) untuk perolehan materi menerima kenaikan gaji melalui promosi.
Perlunya Manajemen kesan untuk Perusahaan
Keberhasilan upaya Manajemen kesan tergantung budaya masyarakat, budaya
organisasi, perbedaan individu.
Budaya masyarakat
Budaya Timur-“menyelamatkan citra", didefinisikan
sebagai penghindaran dari rasa malu sosial atau kehilangan kepribadian. Ini
disebabkan oleh sifat kolektivistik dari budaya tersebut. Budaya Barat-
mengarah pada hasil kesuksesan dalam masyarakat Eropa Barat / Amerika Utara
cenderung individualis
Budaya organisasi
Karyawan mengadopsi taktik Manajemen kesan yang fungsional dan sesuai, yang akan
melayani kepentingan mereka di bawah sistem organisasi yang ada saat ini baik
organisasi mekanistik dan organisasi organistik (teratur)
Perbedaan individu
Karakteristik individu dapat mempengaruhi penerimaan orang
lain terhadap mereka seperti Status, kekuatan, dan daya tarik ; pengawasan
diri; Jenis kelamin; kredit istemewa
3 Langkah Audit Pengetahuan
Pelatihan Lintas Budaya dan Manfaatnya
Belajar bahasa, membaca buku panduan perjalanan, atau
menonton program televisi film dari negara tuan rumah yang prospektif adalah
sesuatu yang mungkin dilakukan oleh beberapa ekspatriat sebelum memulai
pekerjaan mereka di luar negeri dan bermanfaat bagi adaptasi budaya. Contoh
karyawan Jepang bekerja sangat baik dalam tim tetapi tidak bagus jika
sendirian.
Pengetahuan budaya dapat membuat ekspatriat lebih adaptif
secara budaya dengan lingkungan kerja baru mereka, sehingga memiliki efek
positif pada kinerja dan penyesuaian kerja mereka
Adaptasi budaya oleh ekspatriat ditemukan memiliki dampak
positif pada kinerja dan / atau penyesuaian kerja mereka. Penelitian terdahulu
menemukan korelasi yang signifikan antara penyesuaian budaya, penyesuaian dalam
interaksi. Ada juga bukti yang menunjukkan bahwa adaptasi budaya meningkatkan
transfer pengetahuan oleh ekspatriat.
Praktik Manajemen kesan
Dari sisi perusahaan, semakin efektif Manajemen kesan yang dilakukan, transfer produknya atau CSRnya semakin diterima oleh masyarakat/konsumen. Dari sisi individu/karyawan semakin efektif Manajemen kesan, semakin mudah untuk transfer ide-ide atau pengetahuan ke perusahaan, selain mendapatkan keuntungan pribadi, sosial, kenaikkan gaji
Referensi
Kamau, C. (2011). Strategising impression management in corporations: cultural knowledge as capital. In Global Business: Concepts, Methodologies, Tools and Applications (pp. 1707-1731). IGI Global.
Catatan
Posting Komentar untuk "Strategi manajemen kesan (impression management) di perusahaan"
Untuk pembaca blog Ganipramudyo.web.id, Feel free to ask!